Thursday, July 8, 2010

Legalisasi Judi


'Astaghfirullah...'
hanya ini yang bisa ana ucapkan menonton tayangan debat kemarin malam, Indonesia yang kaya akan sumber daya alam dan bahkan sumber daya manusia, akan melepaskan moral dan harga dirinya melalui isu menaikkan devisa negara. ana tidak habis pikir, kalau hal ini sampai terjadi di negara muslim terbesar di dunia ini. bahkan, tidak ada satu agamapun yang di akui di Indonesia ini yang melegalkan judi.

      Bodoh sekali rasanya berdebat mengenai legalisasi judi, apalagi setelah menonton tayangan debat, kenapa ana katakan bodoh?! karena hal ini sudah termaktub dalam al - quran dan larangan ini sudah sangat jelas sekali. dalam surat Al- Maidah : 90 -91 “Hai orang-orang mukmin! Sesungguhnya arak dan judi dan berhala dan azlam adl kotor berasal dari perbuatan setan; oleh karena itu jauhilah supaya kamu beruntung. Sesungguhnya setan hanya bermaksud akan menjatuhkan permusuhan dan kebencian di antara kamu melalui arak dan permainan judi serta akan menghalangi kamu dari ingat kepada Allah dan salat; oleh krn itu apakah kamu mau berhenti?”.
      Tidak ada satu hukum pun yang ideal selain al-qur'an dan hadits shahih. haruskah kita menentang al-qur'an? naudzubillahi min dzalik. islam memuat aturan larangan berjudi ini karena banyak sekali kerugian yang akan ditimbulkan oleh para pelakunya, salah satunya lalai akan ibadah terutama sholat, harta habis keluarga terbengkalai, melalui judi tidak jarang pelaku mengenal minuman keras, narkotika bahkan perzinahan, perampokan sering kali terjadi dengan motif agar bisa berjudi dan masih banyak lagi kerugian yang akan ditimbulkan dari perjudian.
      Akankah bangsa kita yang menjunjung moral dan adat istiadat leluhur yang sarat akan nilai membangun negerinya dengan uang haram? naudzubillahi min dzalik. tidak sedikit pendapatan negara didapat dari minuman keras yang jelas - jelas haram, akankah negeri ini menambah keruh dengan adanya legalisasi judi?.
      Ana tidak habis pikir terhadap orang - orang yang pernah mengeyam sekolah tinggi namun mendukung keras adanya legalisasi judi di indonesia. ilmunya hanya untuk kepentingan pribadi yang bersifat duniawi, negara kita menganut pancasila yang salah satu dan yang pertama adalah 'ketuhanan yang maha esa', kita ini bangsa beradab dan bertuhan bukan lagi zamannya jahiliyyah. jangan lagi melakukan'pembodohan rakyat' kalu kata pak Ali. kalau ana jangan lagi kembali ke masa 'Jahiliyyah' dimana logika dijadikan tuhan untuk memenuhi hawa nafsu. 'kebatilan akan sirna dan kebenaran akan muncul' amin ya rabbal 'alamin.

No comments: